Akses dan kemudahan mendapatkan informasi panduan bermain rubik baik dari buku maupun dari internet semestinya menjadi solusi permasalahan para pemain rubik sekarang. Pasalnya, bila dibandingkan para cuber terdahulu, rumus dan teknik bermain rubik cukup sulit didapat. Perjuangan mereka cukup keras menemukan rumus dan cara bermain rubik.
Maka wajarlah bila saat ini Rubik kembali booming. Sepertinya ada anggapan tidak keren bila tidak main Rubik. Setidaknya dalam satu keluarga, ada satu yang bisa memainkannya.
Bermain Rubik, khususnya bagi pemula memang membutuhkan ketekunan dan kejelian. Sebagai permainan baru yang mungkin baru bagi Anda, game ini membutuhkan penguasaan teknik dan logika meratakan warna lapis demi lapis.
Janitra Ezra Putra, pemegang 3 Rekor Nasional Speedcubing Indonesia coba membagikan ilmunya dalam Buku Pintar Rubik. Buku ini mengajak kita mengenali rubik lebih dalam, termasuk pengenalan algoritma, cara cepat main rubik, hingga soal main rubik tanpa melihat.
Apakah metode bermain Rubik yang paling baik? Menurut Janitra yang ditulis dalam halaman 27, “Tak ada metode rubik terbaik, semuanya kembali kepada seberapa mahir seorang cuber menggunakan metode itu.”
Adakah metode Rubik yang paling terkenal? Janitra, menyebutkan metode rubik yang paling terkenal adalah Fridich. Metode ini dikenal karena mudah dimengerti karena kemiripannya dengan beginner’s method.
Buku terbitan Gradien ini dibuka dengan kata pengantar dari Wicaksono Adi, delegasi WCA (World Cube Association) Indonesia, dilanjutkan dengan sejarah Rubik, serta kamus istilah yang sering kali digunakan dalam permainan rubik, seperti F2L (first 2 layer), fingertrick, center, dan sebagainya.
Mari kita intip selintas isi dari buku bersampul hitam ini.
• Metode dan cara menyelesaikan rubik
• Cube dan hardware
• Kompetisi, peraturan, dan komunitas
• Timer dan scrambling
• Jual/beli
Simak buku ini dan latihlah permainan Rubikmu agar lebih mahir dan pintar. Rubik memang menarik dan bisa untuk dimainkan untuk segala usia. Ayo bermain rubik!