Hal inilah yang coba diungkapkan Alit Susanto dalam buku Gado-Gado Kualat yang diterbitkan oleh Gradien Mediatama. Alit memang bukan seorang dokter. Ia hanyalah seseorang yang memiliki cita-cita menjadi dokter, namun tidak kesampaian.
Meskipun demikian, hal itu tidak lantas menjadikan Alit kecewa. Melalui buku ini, Alit mencoba menyusun cerita yang berkaitan dengan dunia medis semata-mata untuk membantu para calon dokter, koass, dokter muda dan sebagainya agar merasa terhibur saat menjalani masa perjuangan meraih cita-cita mereka.
Tanpa bermaksud macam-macam, cerita yang ditulis Alit terasa menyegarkan untuk dibaca. Tokoh bernama Supri yang ia ciptakan terkesan apa adanya dan kocak. Berikut adalah salah satu cerita fiktif dari stase jiwa yang berjudul Sama-sama Gila.
Pada suatu hari seorang dokter mengajak Supri berkeliling rumah sakit jiwa untuk berkenalan dengan para pasien. Supri adalah perawat baru di rumah sakit jiwa itu.
“Pri, kamu lihat pria yang sedang senyum-senyum sambil menciumi foto wanita itu?” tanya si dokter.
“Iya, saya lihat. Kenapa ia bisa depresi gitu, Dok?”
“Pasien itu dulu bertunangan dengan wanita di dalam foto, tapi kemudian malah ditinggal menikah dengan pria lain,” jelas dokter dengan sabar.
“Hmm… kasihan ya. Pantas saja sampai stres gitu,” kata Supri dengan wajah sayu. “Eh, Dok! Kalau pria yang sedang menangis sambil gigitin bantal itu kenapa?”
Dokter menjawab sambil menghela nafas panjang, “Oh, itu pria yang menikah dengan wanita tadi.”
Lucu, kan? Nah, jika kamu penasaran dengan cerita Alit lainnya, buruan baca bukunya! Dijamin, kamu bakalan ngakak setelah membacanya!