Seputar Humor Tentang Mr. Subase

Ia suka membawa rantang makanan dan bebek-bebekan kecil berwarna kuning ke kantor. Itulah salah satu ciri yang paling diingat Eve soal Mr. Subase. Mr. Subase bukanlah tokoh khayalan Eve. Tokoh ini sungguhan dan pernah hidup semasa Eve bekerja sebagai karyawan di sebuah perusahaannya. Orangnya super unik, lucu, Saking ‘nge-fans’ dan ‘cintanya’, si Eve memberi julukkan ‘sayang’ kepada Mr Subase. Ia pun menyebutnya sebagai Boss vintage di era modern.

Seperti apakah cerita Mr. Subase ini? Mr Subase merupakan cerita komedi tentang boss gokil yang menceritakan curhatan karyawan soal aneka perilaku boss, dari yang membuatnya geregetan hingga membuatnya jengkel. Sampai Eve menemukan hukum universal soal predikat yang melekat pada setiap Boss:

“Setiap Boss, baik Boss saya maupun Boss kamu semua, kalo ada yang kelakuannya lucu, unik, konyol, gaptek yang membuat kita semua terhibur dan betah berlama-lama di kantor, silakan panggil dia Mr. Subase.”

Soal tubuh Mr. Subase, Eve menggambarkan mirip bentuk kendi. Inget Budi Anduk? Ya semacam itulah, perutnya jauh dari six pack. Soal suara, orang tak akan melupakan: menggelegar dan hoo..hoo..hoo, itu bunyi yang sering terdengar dari mulutnya saat mengawali dan mengakhiri kata. Konon, bila orang mendengarkan suaranya, satu jalanan di depan kantor bisa ngantri di dokter THT. Ditambah lagi Mr. Subase, memiliki hobi yang hampir mirip dengan karyawannya, misalnya nge-reimbuse bon plus kas bon ke kantor.

Menurut Eve, Mr. Subase selain unik, Boss ini tipe direktur yang minim kreativitas. Dulu sebelum Mr Subase memimpin perusahaan penerbitan, ia pernah bergelut di bidang obat-obatan. Hingga akhirnya tiga tahun berjalan, toko obatnya bangkrut, obat-obatan pun kadaluarsa. Berkarung-karung obat ia buang di Kali Ciliwung.

Cerita sepenuhnya soal Boss ini, bisa kamu simak dalam Mr. Subase. Selain jago dan fasih ngomongin Boss, Eve juga cukup detail merekam sifat dan perilaku orang-orang sekantor. Maka tokoh-tokoh lain seperti Mrs. Hana, Mr. Hade, Mitha yang galak, dan A’a Udin turut meramaikan buku terbitan Gradien ini.

Yang jelas ada segudang kisah yang bisa kamu sibak dari buku setebal 222 halaman ini.  Bagi kamu penggemar kisah-kisah seperti My Stupid Boss, buku Mr. Subase juga layak disanding. Pasalnya, buku ini tak kalah lucu dengan tulisan Bu Kerani. Nggak percaya? Silakan, simak sajalah 🙂